Cara Pasang Keran Air – Keran air adalah salah satu perlengkapan rumah tangga yang sering digunakan setiap hari.
Apabila keran air bocor atau rusak, hal ini bisa menjadi masalah besar, terutama jika dibiarkan terus-menerus. Selain boros air, keran yang bocor juga bisa merusak dinding dan area sekitar.
Namun, Anda tidak perlu khawatir karena ada cara pasang keran air sendiri yang mudah dilakukan tanpa perlu mengeluarkan biaya besar.
Oleh sebab itu, mari simak artikel berikut ini sampai habis ya.
Dampak Pemasangan Keran yang Salah
Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara pasang keran air sendiri, sangat penting bagi Anda untuk mengetahui dampak pemasangan keran yang salah.
Banyak orang yang merasa kesulitan saat mengganti atau memasang keran air, dan akhirnya memilih untuk memanggil tukang.
Padahal, jika pemasangan dilakukan dengan benar, Anda bisa menghemat biaya tanpa mengurangi kualitasnya.
Namun, pemasangan keran yang salah dapat menyebabkan beberapa masalah, salah satunya adalah kebocoran air. Jika sambungan pada pipa tidak rapat, air akan terus mengalir keluar, yang berujung pada pemborosan air.
Selain itu, keran yang dipasang dengan buruk juga bisa merusak pipa atau bahkan menyebabkan keran mudah rusak.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui teknik pemasangan yang tepat agar keran bisa berfungsi dengan baik tanpa kebocoran.
Cara Pasang Keran Air
Dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini, diharapkan Anda dapat memasang keran air sendiri dengan aman dan benar.
Proses ini akan membantu mencegah kebocoran serta meminimalkan risiko kesalahan. Selain itu, Anda juga bisa menghemat biaya tanpa harus memanggil tukang untuk pekerjaan sederhana ini.
Berikut cara pasang keran air sendiri:
1. Matikan Sumber Air
Sebelum memasang keran, matikan aliran air utama di rumah. Cari dan tutup katup utama agar air tidak mengalir saat proses pemasangan.
Langkah ini penting untuk mencegah air tumpah atau bocor saat keran dilepas atau dipasang, sehingga pekerjaan menjadi lebih aman dan rapi.
2. Siapkan Alat dan Bahan
Untuk cara pasang keran air, siapkan alat-alat dasar seperti kunci inggris, plester PTFE atau teflon tape, obeng, dan keran baru.
Pastikan semua peralatan tersedia dan dalam kondisi baik agar proses pemasangan berjalan lancar, efisien, dan tanpa hambatan yang bisa memperlambat pekerjaan Anda.
3. Lepaskan Keran Lama
Gunakan kunci inggris untuk melepaskan keran lama dari sambungan pipa dengan hati-hati agar tidak merusak pipa.
Setelah keran dilepas, bersihkan bagian ulir pipa dari kotoran, kerak, atau sisa seal lama agar keran baru dapat terpasang dengan rapat dan tidak mudah bocor.
4. Pasang Plester PTFE
Sebelum memasang keran baru, lilitkan plester PTFE pada ulir pipa secara merata. Plester ini berfungsi untuk mengisi celah kecil di ulir sambungan agar lebih rapat.
Dengan demikian, sambungan antara pipa dan keran menjadi lebih kuat dan kebocoran air bisa dicegah dengan efektif.
5. Pasang Keran Baru
Pasang keran baru pada pipa yang telah dibersihkan dan dilapisi plester PTFE. Kencangkan terlebih dahulu menggunakan tangan, lalu perkuat dengan kunci inggris.
Pastikan tidak terlalu kencang agar ulir pipa atau keran tidak rusak. Pemasangan yang tepat akan mencegah kebocoran dan memperpanjang usia pakai keran.
6. Periksa Kebocoran
Setelah keran terpasang, buka kembali aliran air dan periksa dengan teliti bagian sambungan. Jika terlihat ada kebocoran, segera kencangkan sambungan sedikit lagi.
Bila perlu, tambahkan lilitan plester PTFE pada ulir untuk memastikan sambungan benar-benar rapat dan tidak menyebabkan air menetes.
Biaya Pasang Keran Air Sendiri
Salah satu keuntungan dari memasang keran air sendiri adalah penghematan biaya. Jika Anda memanggil tukang untuk memasang keran, biaya yang harus dikeluarkan bisa bervariasi, tergantung dari lokasi dan tingkat kesulitan pemasangan.
Namun, biaya tukang biasanya berkisar antara Rp 100.000,- hingga Rp 300.000,- per pemasangan.
Dengan memasang keran air sendiri, Anda hanya perlu membeli bahan-bahan yang dibutuhkan, seperti keran dan plester PTFE, yang harganya cukup terjangkau.
Selain itu, Anda juga bisa menghemat biaya tambahan seperti biaya transportasi tukang. Dengan kata lain, cara pasang keran air sendiri bisa menghemat anggaran Anda.
Namun, pastikan Anda sudah memahami cara pemasangan yang benar. Karena jika tidak, keran bisa bocor dan justru menghabiskan lebih banyak biaya untuk perbaikan.
Jika Anda ragu untuk memasang keran air sendiri dan membutuhkan jasa tukang ledeng, silahkan hubungi tukang ledeng pada nomor whatsapp admin dengan cara mengklik tombol di bawah ini.
Penutup
Memasang keran air sendiri adalah cara yang hemat biaya dan mudah dilakukan. Dengan langkah-langkah yang tepat, Anda bisa menghindari kebocoran dan memastikan keran berfungsi dengan baik. Semoga pembahasan di atas dapat bermanfaat dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.