Tips Pipa Anti Lumut – Memilih pipa air untuk kebutuhan baik rumah tangga maupun gedung umum tentunya bukanlah hal sepele.
Karena kualitas pipa sendiri akan sangat memengaruhi kelancaran penyaluran air bersih. Selain dari pemilihan komponen ini, yang perlu tidak luput dari perhatian yaitu dari segi perawatannya.
Salah satu masalah yang sering muncul adalah tumbuhnya lumut di dalam pipa. Jika membiarkannya tanpa ada penanganan, maka lumut bisa menyebabkan aliran air tersumbat sampai menurunkan kualitas air.
Oleh karena itu, memahami tips pipa anti lumut yang tepat sangat penting agar sistem perpipaan tahan lama dan bebas masalah.
Melalui artikel kali ini akan menjelaskan berbagai tipsnya secara rinci. Oleh karena itu, lebih baik simak ulasan ini sampai habis.
Berbagai Tips Mudah Pilih Pipa Anti Lumut
Sebaiknya dalam memilih pipa tidak bisa sembarangan. Karena dari penggunaannya sendiri untuk jangka panjang tentunya.
Nah, supaya tidak salah dalam memilihnya, maka berikut ini ada beberapa tips mudah dalam pilih pipa anti lumut yaitu:
1. Pilih Warna Pipa yang Gelap
Warna gelap seperti hitam atau biru tua mencegah sinar matahari masuk sehingga pertumbuhan lumut bisa terhambat dengan baik.
2. Gunakan Pipa Berkualitas Tinggi
Pipa berkualitas biasanya memiliki permukaan dalam yang halus sehingga lumut sulit menempel dan tumbuh.
3. Cek Standar Produknya
Pastikan pipa memiliki standar SNI atau sertifikasi lain yang menjamin keamanannya untuk air bersih.
4. Pilih Bahan Anti UV
Pipa dengan pelindung sinar UV tidak mudah rusak oleh matahari dan lebih tahan terhadap pembentukan lumut.
5. Gunakan Pipa dengan Lapisan Anti Bakteri
Beberapa pipa kini sudah lengkap dengan teknologi anti bakteri yang juga efektif mencegah lumut berkembang.
6. Cek Ketebalan Pipa
Pipa yang terlalu tipis akan lebih mudah panas dan memicu pertumbuhan lumut pada bagian dalamnya.
7. Pilih Merk Terpercaya
Gunakan produk dari merk yang sudah terkenal dan punya ulasan positif dari pengguna sebelumnya.
8. Pastikan Sistem Tertutup
Pastikan sistem pipa tertutup rapat agar air tidak terpapar langsung sinar matahari, yang menjadi penyebab awal tumbuhnya lumut.
Pilihan Jenis Pipa yang Ada di Pasaran
Sebagai informasi bahwa tidak semua pipa cocok untuk semua kebutuhan. Karena jika salah dalam memasangnya, bisa menyebabkan aliran airnya tidak mengalir secara efektif.
Berikut ini ada beberapa pilihan jenis pipa yang ada di pasaran yaitu:
1. Pipa PVC (Polyvinyl Chloride)
Pipa jenis ini paling umum penggunaannya untuk saluran air bersih. Tersedia dalam berbagai ukuran dan harganya cukup terjangkau.
2. Pipa HDPE (High Density Polyethylene)
Jenis satu ini lebih elastis dan tahan tekanan tinggi. Cocok untuk pemasangan bawah tanah dan tahan terhadap sinar matahari.
3. Pipa PPR (Polypropylene Random)
Jenis PPR (Polypropylene Random) sendiri cocok untuk saluran air panas dan dingin. Punya umur pakai lebih lama daripada jenis PVC.
4. Pipa Galvanis
Kalau dari segi materialnya sendiri terbuat dari logam dan tahan tekanan tinggi. Namun mudah berkarat jika tidak melapisinya dengan anti karat.
5. Pipa CPVC (Chlorinated PVC)
Untuk pipa yang satu ini versinya lebih kuat dari PVC biasa, tahan panas hingga 90°C. Ideal untuk sistem air panas.
6. Pipa Tembaga
Jenis pipa yang satu ini tahan lama dan tidak mudah bocor. Namun harganya lebih mahal dan pemasangan rumit.
7. Pipa Beton
Umumnya pemakaiannya untuk saluran limbah atau drainase besar. Akan tetapi tidak cocok untuk air bersih.
8. Pipa Stainless Steel
Kalau dari segi tampilan sendiri modern dan kuat. Namun mahal dan jarang pemakaiannya untuk pemasangan rumah tangga.
Cara Mudah Menghilangkan Lumut dari Pipa
Jika lumut sudah terlanjur tumbuh pada bagian dalam pipa, maka sebaiknya jangan khawatir. Karena pastinya ada beberapa cara mudah dalam menghilangkannya.
Nah, berikut ini beberapa cara mudah dalam menghilangkan lumut dari pipa yaitu:
1. Gunakan Air Panas
Air panas sendiri bisa melarutkan lapisan lumut. Lakukan secara berkala untuk mencegah adanya penumpukan.
2. Pakai Cairan Pembersih Pipa
Produk ini tersedia pada berbagai toko bangunan dan efektif menghancurkan lumut di saluran air. Namun perlu menggunakannya sesuai dengan petunjuk pemakaiannya.
3. Campur Cuka dan Baking Soda
Campuran ini bisa menggunakannya untuk membersihkan pipa secara alami tanpa bahan kimia keras.
4. Gunakan Alat Semprot Bertekanan
Air bertekanan tinggi mampu mendorong lumut keluar dari dalam pipa. Oleh karena itu, gunakan alat semprot dengan tekanan tinggi.
5. Masukkan Selang Pembersih Fleksibel
Alat ini bisa dimasukkan ke dalam pipa dan menggunakannya untuk mengikis lumut yang menempel.
6. Pasang Filter Air
Filter bisa mengurangi masuknya partikel penyebab lumut, terutama dari air tanah. Sebaiknya pasang penyaring air pada bagian masuknya.
7. Bersihkan Secara Berkala
Lakukan pembersihan rutin setiap 3 sampai 6 bulan, terutama untuk pipa yang terkena sinar matahari langsung.
8. Ganti Pipa yang Sudah Parah
Jika lumut sudah terlalu tebal dan sulit dalam membersihkannya, pertimbangkan mengganti pipa dengan yang lebih baik.
Penutup
Pipa adalah bagian penting dari sistem air bangunan atau rumah yang tidak boleh mengabaikannya. Dengan memahami berbagai tips tersebut, maka bisa mencegah masalah sejak awal dan menjaga kebersihan air yang mengalir.
Tenang saja, kami menyediakan jasa tukang ledeng profesional yang bisa datang langsung ke area tersebut. Untuk selengkapnya bisa langsung hubungi Whatsapp berikut ini.
Inilah informasi penting mengenai tips pipa anti lumut berkualitas yang wajib tahu agar saluran airnya bersih. selengkapnya disini.
